gethuk pisangSelain tahu takwa, tidak lengkap rasanya kalau ke Kediri tidak membawa oleh-oleh gethuk pisang. Makanan ini sangat familiar jika anda datang ke Kediri. Rasanya yang manis legit akan menggoda selera anda untuk selalu ingin menikmatinya. Gethuk pisang biasanya juga disebut gethuk gedhang dalam bahasa jawa dan dikemas dengan bungkus daun pisang dan berbentuk seperti lontong.
Keberadaan gethuk sebagai jajanan khas Kediri sudah ada sejak turun temurun, belum jelas dari mana asal usul gethuk pisang itu sendiri. Harga yang ditawarkan cukup murah berkisar antara Rp 2.500-Rp 5.000, cukup tidak menguras kantong bukan?!. Gethuk pisang bisa didapatkan di sepanjang jalan anda ke Kediri. Biasanya juga ditawarkan oleh pedagang asongan di bis-bis maupun di lapak-lapak pinggir jalan sampai pusat oleh-oleh khas Kediri.
Sesuai namanya, gethuk pisang dibuat dari buah pisang. Bentuknya bulat panjang, sekitar 15 sentimeter, dan berwarna merah kecoklatan. Kemasannya biasa dibungkus dengan daun pisang. Gethuk pisang dibuat khusus dari pisang Raja Nangka.Raja Nangka pilih karena punya aroma dan rasa yang khas manis asam. Rasa manis asam inilah yang membuat rasa gethuk pisang men-jadi khas asam manis tanpa gula.
Pembuatannya memang tidak susah, hanya butuh ketelatenan saja. Jika anda sudah mengetahui caranya, tidak salah kan untuk mencobanya sebagai peluang bisnis di daerah anda. Karena hal ini cukup potensial untuk dikenalkan di daerah anda sebagai jajanan baru khas Kediri.
Proses pembuatan gethuk pisang adalah sebagai berikut:
Bahan:
* 3 buah pisang tanduk
* 3 sdm tepung sagu
* 100 gram gula bubuk
* 100 ml santan kental
* 1/4 sdt garam
* 1/4 sdt vanili bubuk
Pelengkap:
* 1/2 butir kelapa setengah tua, kupas, parut memanjang
* 1/4 sdt garam dan 1 lembar daun pandan
* Daun pisang dan lidi penyemat
Cara Membuat:
* Pisang tanduk kukus hingga matang, angkat, selagi panas haluskan, campur dengan gula bubuk dan santan kental, tambahkan tepung sagu, aduk rata.
* Ambil selembar daun pisang, bungkus adonan bentuk lontong dan kukus selama 30 menit, angkat dan dinginkan hingga mengeras.
* Kelapa setengah tua yang telah diparut campur dengan garam, aduk rata, beri daun pandan, kukus.
* Potong getuk pisang menurut selera dan taburi dengan kelapa parut.
* Sajikan
Diolah dari berbagai sumber.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Apa untungnya perhiasan disepuh dan di lapis?? Dua-duanya menguntungkan, kalau kita menginginkan perhiasan murah tapi serupa e...
-
Cara yang paling baik untuk akhir kehidupan kita adalah hidup untuk orang lain. Itulah yang saya coba lakukan. John D Rockefeller Hanya pend...
No comments:
Post a Comment